Ada tiga jenis teknologi maglev:
- Yang tergantung pada magnet superkonduktivitas (suspensi elektrodinamik)
- Yang tergantung pada elektromagnetik terkontrol (suspensi elektromagnetik)
- Yang terbaru, mungkin lebih ekonomis, menggunakan magnet permanen (Inductrack)
Jepang dan Jerman merupakan dua negara yang aktif dalam pengembangan
teknologi maglev menghasilkan banyak pendekatan dan desain. Dalam suatu
desain, kereta dapat diangkat oleh gaya tolak magnet dan dapat melaju
dengan motor linear.
Pengangkatan magnetik murni menggunakan elektromagnet atau magnet permanen tidak stabil karena teori Earnshaw; Diamagnetik dan magnet superkonduktivitas dapat menopang maglev dengan stabil.
Berat dari elektromagnet besar juga merupakan isu utama dalam desain. Medan magnet yang sangat kuat dibutuhkan untuk mengangkat kereta yang berat.
Efek dari medan magnetik yang kuat tidak diketahui banyak. Oleh
karena itu untuk keamanan penumpang, pelindungan dibutuhkan, yang dapat
menambah berat kereta. Konsepnya mudah namun teknik dan desainnya
kompleks.